Ingin berwirausaha? Mungkin kunci sukses berwirausaha berikut ini wajib anda ketahui terlebih dahulu.
1. Bulatkan Tekad
Sebagai manusia tampaknya kita tidak lepas dari proses belajar. Materi pelajarannya dari banyak hal. Termasuk mengenai tantangan atau kendala yang sulit dihindarii, meski kita kadang atau bahkan kerap cemas menghadapinya.
Agar kita tegar menghadapinya, kebulatan tekad diperlukan. Kebulatan tekad sebagai niatan yang terpatri, niatan yang menjadi janji hati dan terekam dipikirkan bawah sadar. Tekad untuk berwirausaha, berani menghadapi tantangan, mencari peluang dan memanfaatkan peluang bisnis yang ada.
Kuatnya tekad diharapkan mendorong anda untuk memanfaatkan dan menggerakan seluruh sumber daya yang ada miliki, guna mewujudkan untuk meraih keberhasilan atau menggapai sukses.
2. Bangun Motivasi
Tekad kuat hanya dapat mewujud kalau motivasi anda untuk itu sudah terbangun kokoh. Misalnya terdorong oleh keinginan untuk keluar dari tekanan keadaan yang menyulitkan anda. Motivasi yang dalam hal ini dipahami sebagai proses pemberi semangat, arah dan kegigihan perilaku. Keadaan yang mendorong, mengarahkan dan mempertahankan perilaku untuk atau dalam melakukan sesuatu. Perilaku yang penuh energi, terarah dan bertahan lama.
Adakah manfaan motivasi dari dalam diri sendiri untuk berwirausaha? Jelas tanpa motivasi, seseorang tidak akan melakukan apa-apa. Kita belajar, makan, minum, bersosialisasi, bekerja, berbisnis dan lainnya, karena termotivasi.
Keasyikan seseorang dalam kerutinan membuat dia tak punya motivasi untuk mendapatkan yang lebih baik dalam kehidupannya melalui kewirausahaan. Jika seorang pekerja tidak ada atau kurangnya motivasi untuk mulai membuka, mengelola dan menjalankan usaha sendiri antara lain membuat orang ini tidak berani meninggalkan profesi sebagai pekerja, lalu berkiprah total sebagai pengusaha. Atau, karena motivasinya kurang bisa juga membuat semangat seseorang untuk memulai usaha tidak dilanjutkan sampai terealisasi. Atau seseorang sudah mulai buka usaha sendiri, tapi masih setengah-setengah.
3. Rencanakan dengan Baik
Tetapi tekad tersebut hanya akan menjadi angan-angan atau konsep jika tidak diaplikasikan. Tentunya prinsip managemen digunakan. Contohnya menyangkut planning, organizing, actuating, evaluating and controlling -nya.
Perencanaan yang baik dibuat dengan menetapkan tujuan dan target yang jelas, terukur, berangkat dari sumber daya yang anda miliki. Baik itu perencanaan harian, mingguan, bulanan dan bahkan tahunannya. Buat peta aktivitas usaha yang sistematis dan terarah dimana anda siap berikhtiar. Anda sadari betul tujuan dan sasaran tersebut, kemudian cari jalan untuk menggapainya.
4. Langkah-langkah Sistematis
Untuk memulai usaha sendiri atau mau menjadi pengusaha, membutuhkan tekad yang kuat dan langkah-langkah sistematis agar anda bisa meraih kesuksesan. Tekad kuat untuk menghadapi berbagai kesulitan dalam mengawali, membangun fondasi dan mengembangkan usaha tersebut. Tenaga ekstra diperlukan guna menembus dunia usaha yang gelap. Dengan memulai usaha sendiri, bisa saja anda akan mendapatkan rasa bangga yang tidak mungkin didapakatkan ketika anda bekerja pada orang lain. Itu hal yang menyenangkan.
Misal anda sdah membuka usaha sendiri. Karena kondisinya masih terbatas, bisa jadi anda harus membuat atau menghadapi rencana bisnis sendiri dan melaksanakan sendiri rencana tersebut. Jadi anda mulai menjadi bos bagi diri sendiri, sekaligus menjadi kulinya. Untuk ini dibutuhkan rasa percaya diri. Anda harus memiliki rasa percaya diri untuk sukses, dan kegagalan bukanlah opsi yang anda miliki. Bangunlah percaya diri anda! Percaya diri merupakan fondasi awal untuk meraih kesuksesan. Dengan kepercayaan diri, anda berani mengambil risiko yang terukur dan berusaha keras memulai untuk mencapai sukses. Orang yang percaya dirinya tinggi biasanya bisa lebih cepat meraih kesuksesan dibandingkan yang lain. Kalau sudah begitu anda juga menginspirasi kolega dan bawahan untuk memiliki rasa percaya diri.
0 comments:
Post a Comment